Perintah – Perintah SQL

1.    Data Definition Language (DDL)

Hasil kompilasi dari   perintah DDL adalah satu set dari table yang disimpan dalam file khusus disebut data dictionary/directory.

a.         Create

J Membuat Database

Bentuk Umum :

create database nama_database ;

J Membuat Tabel

Bentuk Umum :

 create table nama_tabel (nama_kolom1 tipe_data_kolom1,nama_kolom2 tipe_data_kolom2,

constraint nama_constraint  primary key (field_primarykey));

·      Dengan menggunakan foreign key :

create table nama_tabel (nama_kolom1 tipe_data_kolom1,nama_kolom2    tipe_data_kolom2,

                     constraint nama_constraint  primary key (field_primarykey),

                     constraint nama_constraint  foreign key (field_foreign key)references tabel referensi);

b.        Drop (Menghapus)

J Menghapus Database

Bentuk Umum :

drop database nama_database;

J Menghapus Tabel

Bentuk Umum :

drop table nama_tabel;

   

c.         Alter (Mengubah)

J Mengganti nama tabel

Bentuk Umum :

alter table nama_tabel_lama rename nama_tabel_baru;

J Mengganti nama kolom

Bentuk Umum :

alter table nama_table rename column nama_kolom_lama to nama_kolom_baru;

J Mengganti tipe data kolom

Bentuk Umum :

alter table nama_tabel modify nama_kolom tipe_data(field size);

J Mengganti nama kolom dan tipe data

Bentuk Umum :

alter table nama_tabel change nama_kolom_lama nama_kolom_baru tipe_data(field size);

J Menambah kolom di tabel

Bentuk Umum :

alter table nama_tabel add nama_kolom tipe_data after nama_kolom;

J Menghapus kolom

Bentuk Umum :

alter table nama_tabel drop nama_kolom;

J Menambah Primary Key

Bentuk Umum :

alter table nama_tabel add primary key (‘nama_field’);

J Menghapus Primary key

Bentuk Umum :

alter table nama_tabel drop primary key (‘nama_field’);

2.    Data Manipulation Language (DML)

Bahasa yang memperbolehkan pemakai untuk akses atau memanipulasi data sebagai yang telah diorganisasikan sebelumnya dalam model data yang tepat

a.        Insert (Mengisi)

Bentuk Umum :

Insert into nama_tabel (nama_field 1,nama_field 2,…,nama_field n)

values(‘nilai_field 1’,’nilai_field 2’,…,’nilai_field n);

b.        Update (Mengupdate)

Bentuk Umum :

Update nama_tabel set nama_field=nilai_field where kondisi;

c.         Delete (Menghapus)

Bentuk Umum :

Delete from nama_tabel where kondisi;

d.     Select (Menampilkan)

J Menampilkan semua data dari suatu tabel.

  Bentuk Umum :

  select*from nama_tabel;

J Menampilkan data dari beberapa field dari suatu tabel.

  Bentuk Umum :

  select nama_field from nama_tabel;

J Menampilkan data (semua/beberapa field) dari suatu tabel dengan kondisi tertentu.

  Bentuk Umum :

  select*from nama_tabel where kondisi;

  select nama_field from nama_tabel where kondisi;

Catatan :

J Login menggunakan user root.

mysql –u root

J Membuat User.

create user ‘nama_user’@’localhost’ identified by  ‘password’; grant all privileges on *.*

to ‘nama_user’@’localhost’ identified by ‘password’;

J Login menggunakan user biasa.

mysql –u nama_user –p

password :

J Melihat Database.

show databases;

J Mengaktifkan Database.

use nama_database;

J Melihat Tabel dalam suatu Database.

show tables;

J Melihat Struktur Tabel.

describe nama_tabel;